Oleh: Mohammad Lutfi Maula (181310015)

 

Terang sudah, filsafat hadir jauh sebelum peradaban Islam. Kebanyakan dari kita mungkin tahu bahwa perkembangan filsafat bermula dari lisan orang-orang Yunani, namun luput bahwa ada lisan Ahiqar, di Timur yang melalui lisannya kebijaksanaan menyebar. Siapa Ahiqar? Barangkali itulah pertanyaan yang langsung muncul sesaat membaca postulat yang saya tuliskan di kalimat awal. Ahiqar adalah menteri raja Dinasti Suria.  Ia memiliki pengaruh terhadap bangsa-bangsa kuno; mulai dari Bangsa Yunani hingga Yahudi. Menukil esai Pak Fadhil, “Filsafat Terbit di Timur”, menjelaskan bahwa di dalam Kitab Taurat, terdapat risalah-risalah filsafat Iraq. Dari mana semua ini bermula? Ya, dari Ahiqar. Namun demikian, sayangnya, selain esai Pak Fadhil saya belum menemukan sebuah dokumen yang mengarsipkan kisah-kehidupan Ahiqar ini.